Teks
Analisis Perbandingan Jumlah Produksi, Jumlah Barang Reject / Cacat Dan Jumlah Kecelakaan Kerja Sebelum Dan Dan Sesudah Diterapkannya Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (SMK3) Pada PT. Mitra Adi Jaya Di Yogyakarta
Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) adalah suatu sistem pengelolaan perusahaan secara menyeluruh yang menitikberatkan pada keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan hidup, sehingga dapat terwujudnya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif. Tujuan dari SMK3 adalah untuk mencegah dan mengurangi resiko terjadinya bahaya dan penyakit akibat kerja.
Penelitian ini dilakukan di PT. Mitra Adi Jaya yang berlokasi dan berkantor pusat di Jl. Gedongkuning Km. 6, Kalitirto, Berbah, Sleman, Yogyakarta. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa pelintingan rokok yang memiliki kerja sama dengan PT. HM Sampoerna, yakni selaku supplier utama bagi perusahaan. Demi mematuhi Undang-undang serta peraturan pemerintah tentang keselamatan kerja dan agar dapat bersaing di era globalisasi, perusahaan berupaya untuk terus memperbaiki SMK3 untuk dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan terhadap jumlah produksi, jumlah barang reject/cacat dan tingkat kecelakaan kerja di perusahaan antara sebelum dan sesudah diterapkannya SMK3.
Untuk pengolahan data akan digunakan uji independent-sample T test dan analisis statistik deskriptif. Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah ada perbedaan pada jumlah produksi, jumlah barang cacat dan tingkat kecelakaan kerja antara sebelum dan sesudah diterapkannya SMK3. Dan yang dijadikan variable dalam penelitian ini adalah jumlah produksi, jumlah barang cacat, dan tingkat kecelakaan kerja. Dari hasil uji diketahui bahwa terdapat perbedaaan yang signifikan pada jumlah produksi, jumlah barang reject dan tingkat kecelakaan kerja antara sebelum dan sesudah penerapan SMK3.
Tidak tersedia versi lain